13:55
0
Beberapa Minggu belakangan ini di sebagian daerah di indonesia terjadi kabut asap yang di sebabkan oleh pembakaran lahan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab  karena kabut asap yang begitu tebal dan di khawatirkan akan menimbulkan bermacam penyakit  maka banyak pemerintah dan dari berbagai  kalangan yang membagikan masker di jalanan tapi taukah kita masker yang di bagikan itu rata rata  adalah masker bedah
Masker  Bedah memiliki dua bagian satu sisi berwarna putih dan satu sisi berwarna hijau  kedua sisi ini memiliki  fungsi masing masing


http://bilangantujuh.blogspot.co.id/2015/09/waspdalah-kesalahan-pemakain-masker-asap.html
>>Pemakaian  sisi yang berwarna Hijau nya di luar  berfungsi untuk mencegah mikro organisme keluar dari hidung dan mulut yang bisa menular ini biasanya di gunakan untuk mereka yang mengalami sakit flu
>>Pemakaian sisi yang  berwarna Putih nya di luar berfungsi untuk menahan partikel partikel dan mikro organisme masuk dari luar ke mulut

Jadi kalau untuk asap gunakan lah Sisi berwarna putih di luar 

Dari diknas kesehatan kota pekanbaru juga menyampaikan bahwa banyak yang salah pengertian tentang penggunaan masker banyak yang menggunakan masker hanya di luar rumah atau ruangan padahal asap yang berbahaya itu ada pada dalam rumah kalau diluar rumah sirkulasi udara bagus sedangkan di rumah sirkulasi udara tidaklah ada .,,,

Dalam situasi bencana Asap , penggunaan masker bedah sebenarnya tidak dianjurkan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI). Alasannya, air, udara dan debu masih bisa masuk melalui pori-pori. Masker jenis ini harus diganti setiap 4 jam sekali, karena uap air dari pernapasan bisa membuat masker basah dan merusak pori pori nya. Meski demikian, penggunaan masker ini masih lebih baik daripada tidak sama sama sekali asalkan dipasang dengan rapat. Kawat ada bagian hidung di bengkok kan dan tidak ada celah pada pinggir-pinggir masker sehingga memungkinkan masuknya material abu vulkanik dari arah samping.

Masker yang cocok untuk mencegah masuknya abu asan dan vulkanik ke dalam pernafasan adalah  N-95 atau N-100. Masker ini menggunakan bahan mirip stereofoam, tebal, memiliki sungkup yang bisa menyaring udara masuk hingga 95 persen. Masker ini  juga dilengkapi kawat yang bisa ditekan di atas hidung, sehingga memperkecil celah udara. Masker jenis ini sifatnya sekali pakai, namun bisa digunakan lebih lama, sekitar 2 hingga 3 hari.

Sayangnya masyarakat tidak senang mengenakannya karena terasa pengap dan harganya 100 kali lebih mahal daripada masker bedah

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.